Gawat, Sekarang Sabu-sabu Bebas Diperjualbelikan di Kalangan Anak SD


intriknews.com - Denpasar - Sungguh ironis, narkoba jenis sabu-sabu kini sudah mulai diperjualbelikan secara bebas tanpa batas. Barang terlarang dan berbahaya itu bahkan kini sudah beredar dan diperjualbelikan di kalangan anak-anak hingga remaja di Buleleng, Bali.


Kapolres Buleleng AKBP Harry Haryadi Badjuri menyatakan pihaknya mendapatkan fakta ini dari hasil interogasi terhadap dua pengedar sabu-sabu asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Bali. Kedua pengedar narkoba itu yakni Nyoman Juarsana alias Cen (60), dan Putu Selamat Riyadi (38).

"Keduanya ditangkap di rumah Cen di Banjar Dinas Kaja Kangin, Desa Bondalem dengan barang bukti 17 paket sabu-sabu. Ketika itu Cen sedang mengemasi sabu-sabu itu bersama Juarsana," ucap Harry, Kamis (31/12/2015).

Menurut Harry, paket-paket sabu-sabu seberat antara 0,8 sampai 0,10 gram yang telah terbungkus plastik mereka jual secara bebas. Selain mengedarkan sabu-sabu paket kecil, keduanya menjual sabu-sabu dengan paket sekali hisap kepada anak-anak.

"Menurut merekan, sekali hisap sabu-sabu, anak-anak hanya membayar Rp 10 ribu," ungkapnya.

Paket hemat ini, lanjut Harry, paling banyak diminati anak-anak mulai siswa SD, SMP, dan SMA. Hal itu mereka lakukan, lantaran anak kecil kini tidak sulit lagi mendapatkan uang Rp 10 ribu.

"Sabu-sabu ini dijual kepada anak-anak dengan harga yang terjangkau. Dari hasil interogasi kepada pelaku, mereka sudah menjual kepada anak-anak dengan paket hisap, sekali hisap Rp 10 ribu," jelasnya.

Harry menegaskan dari pengakuan tersangka, korban yang biasanya mereka sasar yakni para pelajar yang mendapatkan uang jajan sekolah yang diberikan orangtuanya kerap digunakan untuk membeli sabu-sabu.

"Anak zaman sekarang cari uang Rp 10 ribu itu tidak susah. Pengedar narkoba kini sudah mulai merubah strateginya, dia cari cara agar masyarakat bisa mendapatkan narkoba secara mudah dan murah," ujarnya.

Sumber: Inilah



0 Response to "Gawat, Sekarang Sabu-sabu Bebas Diperjualbelikan di Kalangan Anak SD"

Posting Komentar