Agar Lambung Tetap Sehat Saat Berpuasa, Hindarilah Makanan Ini

Foto: Jeancaton

intriknews.com - Menjaga kesehatan lambung secara keseluruhan selama puasa adalah dengan sahur diakhirkan dan bersegera saat berbuka. Yang terpenting juga adalah memilih makanan baik untuk dikonsumsi saat sahur dan berbuka,” kata dr Maulana Suryamin, SpPD-KGEH, ahli pencernaan dari RSUP Persahabatan.

Tidak hanya untuk mereka yang rentan alami maag atau kenaikan asam lambung, berikut adalah beberapa bentuk makanan dan minuman yang perlu dihindari untuk membuat pencernaan tetap sehat selama puasa.

Pemicu perut bergas

Keluhan perut bergas saat berpuasa tidak hanya karena lambung kosong yang terisi udara. Makanan yang memicu gas, seperti sawi, kol, buah nangka dan durian, minuman bersoda, makanan berpengawet perlu dihindari untuk mencegah perut kembung saat puasa.

Merangsang pengeluaran asam lambung

Makanan dan minuman bersifat asam, menurut dr Maulana, tidak hanya musuh bagi penderita maag. Minuman seperti kopi, alkohol, dan anggur putih tidak disarankan untuk diminum. Susu jenis full cream juga akan merangsang produksi asam lambung.

“Susu full cream lebih sulit atau lama dicerna. Ini bisa membuat perut bergas dan asam lambung naik. Solusinya, sebaiknya minum susu murni atau susu kedelai,” ujarnya dalam seminar awam di RSUP Persahabatan, Jakarta, Kamis (2/6/2016).

Sulit dicerna lambung

Makanan berlemak, kue tar, cokelat, dan keju sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak ketika makan sahur atau berbuka. Kalau dimakan sedikit boleh-boleh aja, asal jangan kebanyakan, pesan Kepala SMF Penyakit Dalam RSUP Persahabatan tersebut.

Langsung merusak dinding lambung

Beberapa bentuk makanan dapat secara langsung merusak dinding lambung. Makanan pedas dari cabai dan merica, atau yang tajam dari cuka bisa melukai dinding lambung. Ini bisa memperparah orang dengan maag organik.

Melemahkan katup lambung

Asam lambung naik yang menyebabkan nyeri di kerongkongan disebabkan melemahnya katup lambung. Hal ini bisa disebabkan makanan lengket yang kita makan. Sebut saja gorengan, makanan berlemak, dan alkohol, kata dr Maulana.

Sumber: Okezone

Tweet